objek wisata air terjun "Kakek Bodo" yang juga merupakan
salah satu jalur pendakian menuju puncak Gunung Arjuna. Meskipun
selain objek wisata air terjun Kakek Bodo terdapat pula air
terjun lain, tetapi para wisatawan jarang yang mendatangi
air terjun lainnya, mungkin karena letak dan sarana wisatanya
kurang mendukung.
|
Gunung
Arjuna dapat didaki dan berhagai arah; arah Utara (Tretes)
melalui Gunung Welirang, dan arah Timur (Lawang) dan dari
arah Barat (Batu-Selecta).
RUTE
TRANSPORTASI
RUTE ANGKUTAN DARI SURABAYA:
Angkutan mulai dari Surabaya (terminal Bungurasih/Purbaya)
Naik bis jurusan Malang dari bungurasih (turun di Pandaan).
Naik angkutan lokal dari terminal Pandaan turun di Tretes
(turun hotel Tanjung).
Ijin pendakian pada posko (jalan kurang lebih 30 M dari hotel
tanjung) Untuk Arjuna.
RUTE
PENDAKIAN DARI TRETES:
Tretes merupakan tempat Wisata dan Hutan Wisata serta terdapat
air terjun yang indah yaitu Air terjun Kakek Bodo. Di Tretes
banyak tersedia hotel maupun Losmen, hawanya sejuk dan merupakan
tempat peristirahatan yang nyaman. Dan Pos PHPA Tretes kita
dapat langsung rnendaki Gunung Welirang dan juga Gunung Arjuna.
Setelah berjalan antara 4 - 5 jam ke arah barat daya dari
Tretes kita dapat berhenti dan bermalam di pondok tempat orang
mencari bijih belerang, disini terdapat air yang cukup melimpah
untuk memasak atau mandi, Hampir setiap hari sekitar 20 --
30 orang buruh mencari dan membawa batu belerang ke Tretes.
Ke esokan paginya pendakian dapat dilanjutkan ke puncak Welirang
atau berbelok kita langsung kearah Gunung Arjuna. Perjalanan
dari pondok sampai ke puncak Gunung Welirang, akan melewati
hutan Cemara yang jalannya berbatu. Setelah berjalan 3 jam
kita akan sampai di puncak Gunung Welirang. Di bawah puncak
Welirang ada sebuah kawah yang menyemburkan gas belerang.
Perjalanan dari Tretes sampai ke puncak Welirang memakan waktu
7 - 8 jam. Bila kita akan melanjutkan penjalanan menuju Gunung
Arjuna maka setelah sesampai di puncak Gunung Welirang kita
berjalan turun ± 10 menit tepatnya ke arah selatan.
Hutan yang dilalui adalah hutan cemara dengan melewati sebuah
jurang dan pinggiran Gunung Kembar I dan Gunug Kembar II.
Setelah berjalan 6 - 7 jam kita akan sampai di puncak Arjuna.
Tetapi sebelumnya kita akan melewati tempat yang dinaniakan
Pasar Dieng, ketinggiannya hampir sama dengan
puncak Gunung Arjuna dan terdapat batu yang sebagian
tersusun rapi seperti pagar dan tanahnya rata agak luas. Dari
sini untuk ke Puncak G. Arjuna hanya memakan waktu ±
10 menit. Untuk mencapai Gunung Arjuna dan Gunung Welirang
dibutuhkan waktu 5 sampai 6 jam. Puncak Gunung Arjuna anginnya
sangat kencang dan suhunya antara 5-10 derajat celcius. Disini
kita dapat menikmati suatu Panorama yang sangat indah terutama
bila malam hari, kita dapat melihat ke bawah, kota-kota seperti
Surabaya, Malang, Batu, Pasuruan. serta laut utara dengan
kerlipan lampu- lampu kapal. Puncak G. Arjuna disebut juga
dengan Puncak Ogal-Agil atau Puncak Ringgit.
Disekitar puncak bisa mendirikan tenda untuk bermalam. Rute
turun dapat ke kota Lawang atau ke arah timur dengan melewati
Hutan Cernara, Hutan tropis dan perdu. setelah itu kita akan
melewati Perkebunan Teh Wonosari bagian utara. Turun ke arah
Lawang lebih dekat dan menyingkat waktu daripada kembali ke
arah Gunung Welirang/Tretes. Perjalanan turun ke arah Lawang
kurang lebih 6 jam.
RUTE
PENDAKIAN DARI LAWANG:
Mendaki
Gunug Arjuno dari kota Lawang merupakan awal pendakian yang
praktis karena kota Lawang mudah sekali kita tempuh baik dan
arah Surabaya maupun Malang, selain itu Puncak Gunung Arjuno
dapat langsung kita tuju dan arah ini. Bila kita menginginkan
mendaki dari kota Lawang, dari arah Surabaya kita naik bus
jurusan Malang dan turun di Lawang (kira-kira 76 Km) dan bila
dari Malang, dari Terminal Arjosari kita naik bus menuju Lawang
dengan jarak 18 Km. Dan Lawang kita naik kendaraan umum (angkutan
desa) menuju desa Wonorejo sejauh 13 km. Pendakian ke puncak
dimulai dari desa ini menuju ke Perkebunan Teh desa Wonosari
sejauh 3 km. Di sini kita melapor pada petugas PHPA dan juga
meminta ijin pendakian, persediaan air kita persiapkan juga
di desa terakhir ini. Dari desa Wonosari terus berjalan dan
melewati kebun teh Wonosari serta terus naik selama 3 - 4
jam perjalanan kita akan sampai di Oro - Oro Ombo
yang merupakan tempat berkemah. Dari Oro-oro Ombo
menuju ke puncak dibutuhkan waktu 6-7 jam perjalanan dengan
melewati hutan lebat yang disebut hutan LaliJiwo
untuk menuju puncak terakhir ini. Setelah kita melewati Hutan
Lali Jiwo kita akan melalui padang rumput yang jalannva menanjak
(curam) sekali. Mendekati puncak, kita akan berjalan melewati
batu-batu yang sangat banyak dan menjumpai tanaman yang sangat
indah setelah itu kita akan mencapai puncak Gunung Arjuna.
Rute pendakian lainnya yaitu dari kota Batu lewat Selecta
yang terletak di sebelah Barat Gunung Welirang. Kota Batu
merupakan tempat wisata yang memiliki sumber air hangat dari
kaki Gunung Welirang dan keadaannva tidak berbeda jauh dengan
Tretes. Dari arah Kediri atau Malang untuk menuju Batu kita
dapat naik bus/Colt, selanjutnya perjalanan dari Batu menuju
Selecta menggunakan Colt (angkutan pedesaan). Selecta salah
satu tempat wisata yang ada di kota Batu dengan ketinggian
1.200 m dari permukaan laut. Setelah tiba di Selecta kita
dapat bermalam haik di Hotel maupun Losmen. Besok paginya
dengan colt, kita menuju desa Kebonsari. Di desa ini kita
harus menyiapkan air secukupnya untuk perjalanan ke puncak
dan kembalinya. Kita memulai pendakian dengan melewati ladang
sayur-sayuran dan jalan setapak menuju ke arah timur laut
dan terus naik melewati hutan tropika, dalam perjalanan ini
samar-samar akan terlihat puncak Arjuna. Mendaki selama 5
- 6 jam akan mengantarkan kita pada punggungan gunung yang
menghubungkan Puncak Gunung Welirang dan Gunung Arjuno, tepatnya
sebelah tenggara Gunung Kembar I. Kita masih harus menempuh
perjalanan 1 - 2 jam lagi untuk menujupuncak Gunung Welirang
ke arah kiri atau Gunung Arjuno ke arah kanan selama 4 - 5
jam.
|